in Photography

Apa Itu Close Up Fotografi dan Bagaimana Cara Memotretnya?

Close up fotografi merupakan salah satu teknik pengambilan foto yang cukup populer. Banyak fotografer gunakan saat melakukan pengambilan objek berupa manusia. Namun bukan hanya itu saja, bisa juga menggunakan objek lain seperti hewan, dan tumbuhan.

Pengertian close up shot lebih spesifiknya merupakan salah satu teknik pengambilan foto dari jarak dekat agar objek bisa terlihat dengan jelas. Pengambilan gambar bisa memakai berbagai jenis lensa dan kamera.

Namun tentunya untuk hasil yang maksimal perlu menggunakan kamera dengan spesifikasi mumpuni. Sebelum memutuskan untuk membeli kamera, alangkah lebih baik untuk memahami berbagai hal terkait dengan teknik close up fotografi.

Contoh Fotografi Close Up

Ada beberapa contoh jenis pengambilan foto menggunakan teknik close up. Berbagai macam teknik tersebut tergantung dengan luas area pengambilan gambar.

  1. Medium long shot, pengambilan gambar mulai dari lutut hingga kepala;

  2. Medium shot, proses pengambilan gambar dari sekitar pinggang sampai dengan kepala;

  3. Close up, mengambil gambar dari objek mulai dari bahu sampai kepala;

  4. Big close up, teknik mengambil gambar dari leher sampai atas kepala, lebih mengekspresikan mimik wajah;

  5. Extreme close up photography, teknik pengambilan foto yang hanya fokus pada satu bagian tertentu saja. Misalnya hidung, mata, bibir, atau yang lain.

Cara Memotret Foto Close Up, Cocok Buat Pemula

Agar bisa mendapatkan hasil foto yang bagus, maka perlu melakukan beberapa cara, agar gambar bisa memiliki karakter yang diinginkan. Berikut ini beberapa cara yang harus fotografer perhatikan saat mengambil foto close up.

  1. Memilih Jenis Lensa yang Tepat
    Agar hasil foto close up maksimal, Anda bisa menggunakan lensa untuk memotret jarak dekat sehingga objek bisa terlihat jelas. Salah satu lensanya bisa memiliki focal length panjang sekitar 200 mm atau minimal 85 mm.

  2. Lakukan Pengaturan Kamera
    Pengaturan kamera untuk mendapatkan foto close up yang bagus dan berkarakter ialah dengan mengambil dari sudut gambar yang jelas. Kemudian bisa menyesuaikan lighting sesuai dengan cahaya yang Anda butuhkan.

  3. Hindari Eye Level
    Apabila proses pengambilan gambar close up menggunakan kamera jenis DSLR sebaiknya tidak menggunakan eye level. Anda bisa menggunakan perspektif baru dengan angel yang berbeda untuk masing-masing tipe foto.

    Agar bisa mendapatkan dimensi objek terlihat secara jelas dan detail, maka gunakan flash pada berbagai arah yang berbeda. Bisa pada sisi samping maupun belakang.

    Selain itu gunakan foto landscape pemandangan yang menawan untuk menghasilkan objek menjadi lebih dramatis. Pastikan untuk mencari backlight di dalam foto agar mendapatkan hasil yang bernilai tinggi dan optimal.

  4. Teknik Komposisi
    Cara selanjutnya adalah dengan memperhatikan teknik komposisi di dalam pemotretan foto close up. Seperti informasi sebelumnya ada beberapa contoh teknik pengambilan gambar dengan cara close up.

    Sehingga komposisi tersebutlah yang tepat untuk masuk dalam lensa Anda. Tanpa menggunakan teknik komposisi yang tepat, hasil fotonya akan kurang maksimal. Anda bisa menggunakan pencahayaan alami dari matahari untuk hasil foto yang lebih terang.

Meski demikian, beberapa pengambilan gambar tetap membutuhkan lighting yang tepat. Pastikan juga untuk memperhatikan arah cahaya matahari, dan objek tidak melawan pencahayaan.

Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui terkait dengan teknik close up fotografi. Belajar fotografi memang butuh jam terbang tinggi untuk bisa menjadi seorang profesional, itulah kenapa jasa fotografer dihargai dengan upah yang tinggi.